 |
| Pic Source: google.com |
Aku ingin memberi kebahagiaan, tapi apa dayaku, mampuku terkungkung batas.
Sungguh terkadang aku lelah dengan semua ketidakberdayaanku….
Lepas dari segala kekuranganku, aku sadar satu hal, beginilah yang dinamakan ujian, Allah memberikan dua hal seperti sisi mata uang, kadang itu manis, tetapi terkadang pula itu pahit.
Kala manis, hati takut itu akan kufur
Kala pahit, lagi-lagi hati takut akan futur
Aku memang manusia biasa, seperti apapun kata orang, aku adalah aku, yang tau pasti hanya aku dan Tuhanku……
Aku ingin tersenyum meski pahit
Aku ingin menangis meski bahagia
Tersenyum tanda syukur
Tangisan tanda ingatku padaMu…..
Engkaulah pemberi kebahagiaan itu, aku hanya mampu mengusahakannya….
Dalam tiap butir air mataku, tersemat cintaku untukMu Illahi Rabbi….
*Husna
0 komentar:
Posting Komentar